S
ekarang kita sudah bisa lebih tenang lagi untuk melakukan panggilan telepon menggunakan ponsel. Karena sebuah penelitian di Denmark telah mengungkapkan bahwa ponsel tidak meningkatkan risiko kanker otak.
ekarang kita sudah bisa lebih tenang lagi untuk melakukan panggilan telepon menggunakan ponsel. Karena sebuah penelitian di Denmark telah mengungkapkan bahwa ponsel tidak meningkatkan risiko kanker otak.
Salah satu penelitian terbesar dan terlama ini menemukan bahwa tidak ada tumor otak pada orang-orang yang menggunakan ponsel selama lebih dari 17 tahun. Dikatakan bahwa kalau pun memang ada, maka risiko tersebut sangatlah kecil.
Penelitian-penelitian sebelumnya memang banyak yang menyatakan hal yang sebaliknya. Bahkan WHO pun sampai menempatkan ponsel sebagai benda yang mungkin bersifat karsinogenik alias dapat menyebabkan kanker.
Namun penelitian terbaru yang diterbitkan di BMJ edisi 20 Oktober ini tampaknya telah memperlihatkan fakta lain. Peneliti telah mengumpulkan data dari sekitar 360.000 orang di Denmark yang menggunakan ponsel dan tidak menemukan adanya peningkatan insidensi tumor pada mereka. Peneliti memang sempat menemukan adanya sedikit peningkatan risiko glioma (sejenis tumor otak ganas) pada laki-laki, namun risiko ini menghilang dengan sendirinya setelah lima tahun.
Walaupun sudah ada fakta baru ini, ada baiknya kita tetap mengikuti anjuran WHO untuk membatasi penggunaan ponsel langsung ke telinga untuk menelepon, melainkan dengan menggunakan earphone. Paling tidak kita ikuti anjuran ini sampai WHO mengubah pandangannya tentang ponsel.
Health Day: Cell Phones Don't Raise Brain Cancer Risk, Study Says
Perhatian:
Dibebaskan menyalin sebagian ataupun keseluruhan isi blog ini demi kepentingan pendidikan kesehatan bagi masyarakat umum dengan ketentuan mencantumkan alamat link blog ini sebagai sumbernya.
Sumber :
http://gigisehatbadansehat.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar